Panduan Developer Property Banner 728x90b

Kamis, 10 April 2014

Belajar menjadi Broker Properti



Broker Properti atau  yang sering kita sebut sebagai Agen jual beli rumah /properti  merupakan peluang bisnis yang amat menekankan pada aspek kepercayaan. Bisnis ini juga sudah telah berkembang di Indonesia sejak 10 tahun terakhir. Perkembangan  sektor properti di Indonesia diakui tidak lepas dari peran para agen / broker properti ini. Menjadi agen properti memang merupakan peluang usaha yang sangat menggiurkan. Dengan berlandaskan asas kepercayaan, mereka yang bertugas menghubungkan antara pembeli dan penjual rumah atau bangunan lainnya.
Nah Untuk menjadi Broker Properti yang handal dan berhasil kita perlu memperhatikan beberapa hal.

Tips Broker Properti
Kini saatnya giliran Anda untuk memulai peluang bisnis agen properti. Sebagai pebisnis pemula dalam memulai bisnis ini, Anda tidak memerlukan modal yang terlalu besar. Hal ini dikarenakan yang Anda perjual belikan adalah rumah milik orang lain. Jadi, Anda tidak perlu repot-repot membeli rumah seperti pebisnis jual-beli rumah. Jika Anda berhasil menjual satu unit properti, biasanya Anda akan mendapat fee sebesar 2 % dari nilai penjualan. Jadi, jika Anda berhasil menjual rumah seharga 1 milliar, Anda berhak mendapat fee sebesar Rp 20.000.000,.

Untuk memulai belajar menjadi broker / agen properti ada beberapa persiapan yang perlu Anda lakukan. Persiapan-persiapan itu adalah sebagai berikut.

1. Siapkan alat komunikasi (handphone) untuk menghubungi penjual dan pembeli.
2. Siapkan kamera digital untuk mengambil gambar rumah yang akan dijual. Tidak perlu yang terlalu mahal, asalkan bisa menghasilkan gambar yang baik.
3. Perluaslah jaringan relasi.
4. Siapkanlah database calon pembeli potensial.

Agar bisnis Agen Properti Anda berjalan dengan lancar, Anda harus memiliki strategi khusus. Strategi tersebut sebagai berikut :
- Miliki Jaringan relasi sebanyak-banyaknya.
- Jagalah kepercayaan relasi Anda.
- Jalinlah relasi dengan kalangan perbankan dan notaries.
- Anda harus memiliki product knowledge tentang produk properti yang anda jual
- Tingkatkan kemampuan Anda dalam bernegosiasi dan meyakinkan pembeli.
- Pahamilah segala hal yang dibutuhkan dan diinginkan oleh calon pembeli.
- Perluas pengetahuan Anda tentang interior, eksterior, pertanahan, atau feng shui. Suatu ketika, penjual atau pembeli akan meminta saran dan pendapat Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar